PT. Rifan Financindo Berjangka - Seiring dengan sinyal dari The Fed yang menandakan akhir era kenaikan suku bunga, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) siap mengalami tren kenaikan. IHSG dibuka dengan kenaikan sebanyak 13,72 poin, atau 0,19%, mencapai 7.054,79. Patut dicatat, indeks LQ45, yang mewakili 45 saham unggulan, juga naik sebanyak 1,56 poin atau 0,17%, berada pada posisi 926,96.
Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas di Jakarta menyatakan, "Menanggapi sentimen global, IHSG berpotensi untuk memperkuat diri hari ini." Di tingkat internasional, Gubernur The Fed, Christopher Waller, menyatakan keyakinannya bahwa kebijakan The Fed "saat ini sudah dalam posisi yang baik" dalam menekan inflasi pada Senin, 28 November 2023. Para pelaku pasar dengan cermat memantau data ekonomi, termasuk harga rumah dan Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) Amerika Serikat yang melonjak menjadi 102 pada November 2023, melampaui angka Oktober sebesar 99,1, dan jauh di atas harapan pasar sebesar 101.
Selain itu, perhatian pasar tertuju pada rilis data inflasi Personal Consumption Expenditure (PCE), yang diperkirakan melandai menjadi 3,4 persen year on year (yoy), dan menurun menjadi 0,2 persen month to month (mtm). Terkait pertemuan OPEC+ pekan ini, tantangan diantisipasi dalam menerapkan kebijakan minyak untuk tahun 2024, dengan kemungkinan perpanjangan kesepakatan pengurangan produksi yang ada.
Di sisi domestik, Bank Indonesia (BI) menyelenggarakan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2023 hari ini, Rabu, 29 November 2023, yang mengumpulkan ratusan bankir dan puluhan pejabat publik. Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat ditutup dengan ketiga indeks utama berada di zona hijau, mencerminkan sentimen positif.
PT. Rifan Financindo Berjangka - Glh
.jpg)
.jpeg)
0 komentar:
Posting Komentar