AXA Tower Kuningan City

COMODITY

Sesuatu benda nyata yang relatif mudah di perdagangkan, yang biasanya dapat dibeli atau dijual oleh Investor melalui bursa berjangka

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18 Kuningan Setia Budi, Jakarta 12940 Telp : (021)30056300, Fax : (021)30056200

Transaksi anda kami jamin aman dari virus, hacker atau gangguan sejenisnya. Karena trading platfoen kami telah terproteksi sangat baik

Tampilkan postingan dengan label Rumah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Rumah. Tampilkan semua postingan

Jumat, 12 Februari 2016

Gaji Rp 3 Juta Mau Beli Rumah, Bisa Nggak Ya?

Gaji Rp 3 Juta Mau Beli Rumah, Bisa Nggak Ya?
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Pertanyaan: Saya Yayang bekerja di sebuah perusahaan swasta di jakarta dengan gaji sekitar Rp 3 juta. Saya ingin bertanya bagaimana caranya saya dengan gaji segitu dapat menabung membelikan rumah buat orang tua saya? Terima kasih

Yayang Isnarliya

Jawaban:

Halo Ibu Yayang, terima kasih atas pertanyaannya.

Sebagai karyawan, keunggulan yang harus dimanfaatkan adalah adanya penghasilan rutin setiap bulan dalam bentuk gaji. Setiap bulan, gaji sebaiknya dikelola untuk berbagai pos pengeluaran, termasuk menabung untuk tujuan tertentu.

Dalam hal ini, Anda bertujuan untuk membeli rumah bagi orang tua. Saran saya, usahakan menabung setidaknya Rp 300.000 setiap bulan untuk mengumpulkan uang muka pembelian rumah.

Jika uang muka sudah sesuai dengan harga beli rumah, maka berikutnya adalah mengambil kredit pemilikan rumah.

Setidaknya terdapat dua pertimbangan finansial yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli rumah secara kredit. Pertimbangan pertama adalah menghitung maksimum kemampuan pembayaran cicilan utang per bulan. Suatu keuangan yang sehat mensyaratkan perbandingan kemampuan pelunasan utang maksimal sebesar 35% dari penghasilan rutin.

Artinya, untuk penghasilan yang Anda miliki saat ini maksimal cicilan utang yang disarankan untuk Anda adalah Rp 1.050.000 per bulan. Nominal tersebut mencakup seluruh cicilan utang yang ada seperti cicilan kartu kredit dan cicilan utang lainnya. Apabila saat ini Anda telah memiliki cicilan utang lainnya maka kemampuan cicilan KPR Anda semakin berkurang.

Pertimbangan kedua adalah menghitung kemampuan maksimum utang KPR. Dengan menggunakan asumsi bunga KPR 12% dan cicilan sebesar Rp 1.050.000 per bulan selama 15 tahun, maka maksimum harga rumah yang bisa Anda beli saat ini adalah Rp 134,5 juta. Pengajuan KPR di Indonesia hanya menanggung 65% dari harga rumah yang diajukan. Sehingga Anda perlu menyiapkan dana sebesar Rp 47 juta untuk uang muka.

Dana uang muka dapat dikumpulkan dari penyisihan penghasilan per bulan dan bonus tahunan yang diterima seperti THR.

Semoga informasi di atas dapat membantu Anda untuk segera memberikan rumah bagi kedua orang tua.


Sumber: http://finance.detik.com/

Selasa, 10 November 2015

Bukan Hanya Bangun 1 Juta Rumah, Jokowi Juga Sediakan Subsidi KPR

Bukan Hanya Bangun 1 Juta Rumah, Jokowi Juga Sediakan Subsidi KPR
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencanangkan program 1 juta rumah mulai tahun 2015. Bukan hanya membangun rumah dan rumah susun di sisi penyediaan, Jokowi juga menyediakan dana untuk membantu pembiayaan perumahan dari sisi masyarakat pembeli.

Dana tersebut diberikan dalam bentuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) alias subsidi pemilikan rumah. Fasilitas yang diberikan dari mulai uang muka ringan hingga 1% dari harga rumah hingga bunga KPR Ringan hanya 5%.

Dana yang dicadangkan pemerintah di tahun 2015 untuk FLPP adalah sebesar Rp 5,1 triliun yang disalurkan lewat sejumlah Bank Pelaksana. PT Bank Tabungan Negara (BTN) menjadi penyalur terbesar dana ini.

"Kontribusi dari realisasi bantuan pembiayaan perumahan melalui KPR-FLPP sebesar 87.683 unit rumah," jelas Direktur Jendral Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR Maurin Sitorus di Hotel Sahid, Jakarta, Senin (9/11/2015).

Bantuan ini, kata dia, sengaja diberikan dengan harapan dapat mempermudah masyarakat dalam membeli rumah. Tanpa bantuan ini maka 1 juta rumah yang dibangun pemerintah akan sulit diserap karena kemampuan pembiayaan masyarakat yang terbatas.

"Saat ini MBR masih mengalami kendal memperoleh rumah melalui KPR karena kesulitan menyediakan uang muka dan dana-dana lainnya," pungkas dia.

Ingin tahu syarat apa saja yang diperlukan untuk dapat subsidi KPR? Baca di berita selanjutnya.

Sumber: finance.detik.com