AXA Tower Kuningan City

COMODITY

Sesuatu benda nyata yang relatif mudah di perdagangkan, yang biasanya dapat dibeli atau dijual oleh Investor melalui bursa berjangka

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18 Kuningan Setia Budi, Jakarta 12940 Telp : (021)30056300, Fax : (021)30056200

Transaksi anda kami jamin aman dari virus, hacker atau gangguan sejenisnya. Karena trading platfoen kami telah terproteksi sangat baik

Tampilkan postingan dengan label motoGP. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label motoGP. Tampilkan semua postingan

Rabu, 17 Januari 2018

Ducati Luncurkan Desmosedici 2018 | PT Rifan Financindo

Jakarta, RifanFinancindoDucati secara resmi meluncurkan motor untuk MotoGP musim 2018. Desmosedici tampil dengan wajah baru: kombinasi warna merah, abu-abu, dan putih.

Ducati meluncurkan Desmosedici 2018 di Bologna, Senin (15/1/2018) petang WIB. Acara dibuka dengan sambutan dari CEO Ducati Claudio Domenicali, lalu berturut-turut para pejabat dan petinggi tim,

Manajer Umum Luigi Dall'Igna memberikan sedikit gambaran dan apa yang bisa diharapkan dari Desmosedici 2018. Manajer Tim Davide Tardozzi dan Direktur Olahraga Paolo Ciabatti lalu melanjutkan memberi sambutannnya.

Momen yang dinantikan pun tiba, ketika motor utama Ducati untuk musim 2018 diperkenalkan untuk kali pertama. Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo masuk ke panggung dengan motor masing-masing, dibumbui musik latar yang dramatis.

Desmosedici 2018 pun pada prosesnya menunjukkan rupanya sepenuhnya. Musim ini mereka tampil lebih garang dengan penambahan unsur warna abu-abu, di tengah warna khas mereka yakni merah dan putih.

Selain itu tampak pula fairing lebar Desmosedici dengan winglet-nya. Untuk sektor performa sendiri, Ducati menjanjikan tenaga yang lebih besar dan tunggangan yang lebih enak dan mudah dikontrol.

"Ini sungguh menakjubkan, sangat indah. Setiap motor yang sebelumnya bisa saya tunggangi itu sudah cantik, tapi ini punya sesuatu yang berbeda. Kami menambahkan sejumlah warna abu-abu, menjadi lebih agresif, lebih menakjubkan," kata Dovizioso dikutip Autosport.

"Anda harus menaikkan level setiap harinya jadi target kami sekarang adalah untuk bersaing mendapatkan gelar juara dunia. Itu tidak mudah, tapi inilah yang harus kami kerjakan, tampil seperti kami di 2017," imbuhnya.

Sementara tampilan mukanya sudah definitif, di sektor performa Ducati menyebut segala sesuatunya masih dalam pengembangan. Gigi Dall'Igna memperkirakan versi final Desmosedici 2018 akan tersaji di seri kedua atau ketiga musim ini. 


sumber: detik


Baca juga:

Senin, 13 November 2017

Hasil MotoGP Valencia 2017 | PT Rifan Financindo

Jakarta, Rifan FinancindoMarc Marquez jadi juara dunia MotoGP 2017 setelah finis ketiga di Valencia. Sementara, pemenang balapan pamungkas musim ini adalah Dani Pedrosa.

Pada balapan yang dihelat di sirkuit Riccardo Tormo, Minggu (12/11/2017) malam WIB, Marquez yang berada di pole position mampu mempertahankan posisinya itu setidaknya hingga lap kedua.

Setelah itu pebalap Yamaha Tech 3, Johan Zarco, menyalip Marquez untuk kemudian memimpin balapan selama lebih dari 10. Marquez sebenarnya sempat menyusul di lap ke-23 dan di lap itu dia nyaris terjatuh sebelum akhirnya bisa menguasai motornya.

Kepastian Marquez jadi juara dunia didapat di lap ke-24 ketika pesaing terdekatnya dari Ducati, Andrea Dovizioso, terjatuh dan tak bisa melanjutkan balapan. Marquez pun mempertahankan posisi ketiga hingga balapan terakhir.

Sementara itu Pedrosa tampil sebagai pemenang setelah menyalip di lap terakhir. Zarco pun harus puas finis sebagai runner-up di balapan ini. Melengkapi posisi lima besar pada balapan ini adalah pebalap Suzuki Ecstar Alex Rins dan pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi.

Marquez menuntaskan musim dengan 298 poin dari 18 balapan berlalu, unggul 37 poin dari Dovizioso di posisi kedua. Maverick Vinales menuntaskan musim di posisi ketiga dengan 230 poin


Hasil Balapan MotoGP Valencia

Hasil MotoGP Valencia 2017


sumber: detik


Baca juga:

Selasa, 31 Oktober 2017

Dovizioso Menang, Perburuan Titel Juara Berlanjut ke Valencia | PT Rifan Financindo

Jakarta, Rifan FinancindoPerebutan titel juara 2017 berlanjut ke seri terakhir di Valencia. Menyusul kemenangan Andrea Dovizioso di Malaysia, sedangkan Marc Marquez hanya finis keempat.

Kemenangan Dovizioso menandai dominasi Ducati dalam balapan di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017) siang WIB. Rekan setimnya, Jorge Lorenzo finis kedua di depan Johann Zarco.

Dovizioso tidak mendapatkan kemenangan ini dengan gampang. Mengawali dari urutan ketiga, Dovizioso justru sempat tercecer sebelum bisa berada di barisan depan. Sebaliknya, Marquez justru menjalani start bagus dengan ada di urutan ketiga di putaran-putaran awal.

Kemenangan Dovizioso ditentukan di putaran-putaran akhir setelah Lorenzo membuat kesalahan yang memungkinkannya merebut urutan terdepan. Setelah itu Dovizioso tidak terhentikan.

Dengan hasil ini, Dovizoso memangkas jarak dengan Marquez. Dovi masih di peringkat kedua klasemen sementara dengan perolehan 261 poin, terpaut 21 poin dari Marquez di atasnya.


Perburuan gelar juara antara kedua pebalap akan ditentukan di seri terakhir di Valencia, dua pekan lagi.

Jalannya Balapan

Marquez mengawali balapan dengan baik. Start dari posisi ketujuh dia mampu menyodok ke barisan depan dengan berada di posisi ketiga di belakang pemimpin balapan Johann Zarco dan Jorge Lorenzo. Dovizioso keempat di depan peraih pole Pedrosa.

Memasuki lap ketiga, Zarco membuka jarak dengan unggul 1,3 detik dari Lorenzo di belakangnya. duo Yamaha tercecer jauh; Rossi di posisi 10 sedangkan Vinales berada di urutan 15.

Dovizioso berhasil mengambil alih posisi ketiga dari tangan Marquez di tikungan 4 putaran kelima. Zarco masih nyaman di posisi terdepan diikuti Lorenzo. Sam Lowes dan Alex Rins jatuh.

Marquez cukup santai di putaran ketujuh. Dia berada di posisi keempat, di belakang Dovizioso. Sementara Dovizioso -- dalam kedudukan demikian -- butuh kemenangan untuk menghidupkan asa menjadi juara dunia.

Lorenzo yang mulai mendekati Zarco akhirnya berhasil merebut posisi terdepan di putaran sembilan. Zarco kembali disalip Dovizioso, yang mencatatkan 0,7 detik lebih cepat sehingga kini Ducati 1-2. Marquez tetap di urutan empat.

Zarco nyaris kehilangan stabilitas motornya di tikungan ketiga putaran 12. Hal itu membuat Marquez bisa mendekati dia. Jarak mereka kini 1,4 detik. Sementara itu, Rossi memperbaiki posisinya di urutan kedelapan di belakang Redding, Petrucci, dan Pedrosa.

Memasuki enam putaran terakhir, Marquez masih di urutan keempat dengan jarak lebih dari dua detik dari Zarco di depannya. Duo Ducati berada di dua terdepan dengan jarak 0,6 detik di antara keduanya.

Akhirnya, Dovizioso menyeruak ke urutan terdepan di putaran 16, setelah Lorenzo melebar saat berbelok di tikungan terakhir. Marquez tetap di urutan keempat dengan selisih lebih dari 5 detik dari Zarco.


Dovizioso berhasil mempertahankan posisi terdepan di sisa balapan. Dovi berada di depan Lorenzo dengan jarak 0,7 detik. Zarco dan Marquez finis ketiga dan keempat. 


sumber: detik


Baca juga:

Senin, 23 Oktober 2017

Menangi MotoGP Australia, Marquez Selangkah Lebih Dekat dengan Gelar Juara Dunia | PT Rifan Financindo

Jakarta, Rifan FinancindoMarc Marquez memenangi balapan MotoGP Australia. Kemenangan ini mendekatkan pebalap Repsol Honda itu dengan gelar juara dunia tahun ini.

Marquez finis terdepan dalam balapan di Sirkuit Phillip Island, Minggu (22/10/2017). Start dari posisi terdepan, dia menuntaskan lomba dalam waktu 40 menit 49,772 detik.

Akan tetapi, Marquez tak meraih kemenangan ini depan mudah. Dia harus menjalani pertarungan sengit dengan Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan Johann Zarco nyaris di sepanjang balapan.

Marquez akhirnya berhasil memenangi pertarungan tersebut dan tampil sebagai pemenang. Rossi harus puas menempati posisi kedua, sementara Vinales mengalahkan Zarco untuk merebut posisi ketiga.

Pada saat yang bersamaan, Andrea Dovizioso yang merupakan pesaing terdekat Marquez dalam perebutan gelar juara dunia cuma finis di posisi ke-13. Ini tentu sangat menguntungkan Marquez.

Marquez makin mantap di puncak klasemen pebalap dengan koleksi 269 poin. Dia unggul 33 poin atas Dovizioso yang berada di posisi kedua. Dengan dua seri tersisa, Marquez bisa saja mengunci gelar di Malaysia pada akhir pekan depan.Marquez terlihat mengawali balapan dengan baik dan tetap berada di posisi terdepan. Tapi, Jack Miller yang start dari baris kedua muncul dari belakang dan merebut posisi Marquez. Hingga selesainya lap pembuka, Miller masih memimpin, disusul Marquez dan Vinales.

Sementara itu, Dovizioso melakukan kesalahan dan melebar di awal lap kedua. Hal itu membuat dia melorot ke posisi ke-20.

Marquez kehilangan posisi kedua usai dilewati Vinales. Dia kemudian turun ke posisi keempat karena juga disalip Rossi. 

Memasuki lap kelima, Rossi menyalip Vinales untuk menguasai posisi kedua. Di belakangnya menyusul Marquez, Zarco, dan Aleix Espargaro.

Pada lap berikutnya, Rossi dan Vinales menyalip Miller di sebuah trek lurus. Vinales mengungguli Rossi dan merebut posisi terdepan. Tapi, tak berselang lama Rossi gantian menyalip rekan setimnya itu.

Marquez melewati Vinales di sebuah tikungan untuk merebut posisi kedua. Vinales akhirnya melorot ke posisi keempat karena Zarco juga menyalipnya. Pada lap kedelapan, Zarco melewati Marquez dan berada di posisi kedua. Rossi masih terdepan.

Situasi itu tak bertahan lama. Rossi sedikit melebar sehingga dilewati oleh Zarco dan Marquez. Zarco pun memimpin balapan, diikuti Marquez dan Rossi.

Di lap ke-14, Rossi melakukan dua manuver apik. Usai menyalip Marquez di trek lurus, dia sukses mengambil alih posisi terdepan dari tangan Zarco di sebuah tikungan. Rossi pun kembali memimpin.

Pemimpin balapan kembali berubah di lap ke-17. Zarco menyalip Rossi untuk merebut posisi paling depan. Tapi, di lap berikutnya, Rossi kembali mengambil alih posisi tersebut.

Sebuah aksi di trek lurus mengantarkan Vinales ke posisi terdepan dan menyalip Rossi. Pada lap ke-20, terjadi kontak antara Marquez dan Rossi, yang membuat Rossi sedikit melebar. Rossi pun dilewati Marquez dan Andrea Iannone sehingga turun ke posisi keempat. Namun, Rossi mampu kembali ke posisi ketiga tak lama kemudian.

Marquez dan Vinales bertarung ketat memperebutkan posisi terdepan di lap ke-21. Vinales turun ke posisi ketiga usai disalip Rossi. Vinales bahkan sempat melorot ke posisi ketujuh usai melebar.

Dalam lima lap terakhir, Marquez relatif nyaman memimpin balapan. Persaingan sengit justru terjadi di belakangnya. Rossi, Zarco, Vinales, dan Iannone saling bertukar posisi.

Marquez akhirnya tak tertahankan dan menjadi pebalap pertama yang menyentuh garis finis. Rossi menyusul di posisi kedua. Kejadian dramatis terjadi ketika Vinales menyalip Zarco menjelang finis untuk merebut posisi ketiga. 



sumber: detik



Baca juga:

Senin, 16 Oktober 2017

Klasemen MotoGP: Marquez Kini Cuma Unggul 11 poin dari Dovizioso | PT Rifan Financindo

Jakarta, RifanFinancindo - Perebutan gelar juara MotoGP 2017 di tiga seri sisa masih akan berlangsung amat seru, khususnya setelah Andrea Dovizioso memperkecil jarak dari Marc Marquez.

Dovizioso kini menempati posisi dua papan klasemen setelah memenangi MotoGP Jepang 2017, Minggu (15/10/2017). Rider Ducati tersebut kini berada di posisi kedua dengan 233 poin.

Puncak klasemen masih ditempati Marquez dengan 244 poin, setelah rider Repsol Honda itu mengoleksi tambahan 20 poin hasil dari finis kedua di belakang Dovizioso di Motegi.

Artinya, kedua pebalap kini cuma terpaut 11 poin saja dengan musim ini menyisakan tiga seri lagi yakni di Phillip Island pada 22 Oktober, Sepang pada 29 Oktober, dan Ricardo Tormo pada 12 November.

Sementara itu Maverick Vinales dari Movistar Yamaha harus puas dengan tambahan tujuh poin berkat finis ketujuh yang ia tempati di Motegi. Vinales kini punya 203 poin, kian jauh dari persaingan.


Satu rider lain yang secara matematis masih berpeluang adalah Dani Pedrosa (Repsol Honda) yang punya 170 poin, alias terpaut 74 poin dari Marquez dengan tiga seri sisa masih menghadirkan maksimal 75 poin.

Akan tetapi, tentu saja secara realistis peluang Pedrosa sudah habis seperti halnya Valentino Rossi (Movistar Yamaha) yang terpaku di 168 poin akibat crash di Motegi. Rossi berjarak 76 poin dari Marquez.

Klasemen sementara MotoGP usai MotoGP Jepang (15 besar):

1. Marc Marquez (Spanyol) Honda 244
2. Andrea Dovizioso (Italia) Ducati 233
3. Maverick Vinales (Spanyol) Yamaha 203
4. Dani Pedrosa (Spanyol) Honda 170
5. Valentino Rossi (Italia) Yamaha 168
6. Johann Zarco (Prancis) Yamaha 125
7. Jorge Lorenzo (Spanyol) Ducati 116
8. Danilo Petrucci (Italia) Ducati 111
9. Cal Crutchlow (Inggris Raya) Honda 92
10. Jonas Folger (Jerman) Yamaha 84
11. Alvaro Bautista (Spanyol) Ducati 70
12. Aleix Espargaro (Spanyol) Aprilia 62
13. Jack Miller (Australia) Honda 56
14. Scott Redding (Inggris Raya) Ducati 56

15. Andrea Iannone (Italia) Suzuki 50



sumber: detik



Baca juga:

Senin, 25 September 2017

Hasil MotoGP Aragon | PT Rifan Financindo

Jakarta, RifanFinancindo - Marc Marquez tampil sebagai pemenang di MotoGP Aragon. Podium seluruhnya diisi oleh pebalap Spanyol, dengan Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo finis 2-3.

Dalam balapan yang berlangsung di sirkuit Aragon, Minggu (24/9/2017) malam WIB, Marquez baru mendapatkan posisi terdepan di putaran ke-16. Lorenzo jadi pebalap yang memimpin sejak start sampai kemudian dilewati Marquez.

Pedrosa yang start dari posisi enam tampil gemilang melewati pebalap-pebalap di depannya dan finis kedua. Sementara Lorenzo yang menggunakan ban belakang soft, kesulitan mempertahankan laju di fase akhir balapan hingga dilewati Marquez dan Pedrosa.

Marquez finis terdepan, diikutip Pedrosa dan Lorenzo. Sementara itu Maverick Vinales dan Valentino Rossi terlibat pertarungan jelang akhir balapan.

Vinales mengungguli rekan setimnya tersebut dan merebut posisi empat, sehingga Rossi harus puas dengan tempat kelima. Di belakang keduanya adalah Aleix Espargaro, Andrea Dovizioso, Alvaro Bautista, Johann Zarco, dan Pol Espargaro.




sumber: detik




Baca juga: 

Selasa, 12 September 2017

Marquez Kalahkan Petrucci Lewat Aksi Jelang Garis Finis | PT Rifan Financindo

Jakarta, Rifan Financindo - Marc Marquez melakukan aksi menyalip nan krusial di putaran terakhir jelang garis finis, untuk merebut kemenangan MotoGP San Marino dari tangan Danilo Petrucci.

Petrucci sebenarnya sudah terlihat akan melaju menuju kemenangan pertamanya di kelas MotoGP setelah memimpin dalam sejumlah putaran menuju akhir balapan, Minggu (10/9/2017) malam WIB.

Akan tetapi, rider Octo Pramac Racing Ducati itu urung meraih kemenangan. Marquez menyalipnya di bagian awal putaran terakhir balapan untuk meraih kemenangan.

Rider Repsol Honda itu berhasil naik podium teratas, dengan Petrucci harus puas finis di posisi kedua. Podium ketiga ditempati oleh Andrea Dovizioso dari Ducati.

Hasil tersebut membuat Marquez kini mengoleksi 199 poin, sama persis dengan koleksi angka dari Dovizioso. Maverick Vinales (Movistar Yamaha) finis keempat dalam balapan ini dan kini berada di posisi ketiga papan klasemen sementara dengan pencapaian 183 poin. Masih ada lima seri tersisa pada musim ini.

Jalannya balapan

Dalam balapan yang berlangsung basah di sirkuit Misano, Jorge Lorenzo start dengan oke dan langsung melesat ke depan dari posisi start kelima.

Selepas start itu Marc Marquez ada di posisi kedua, diikuti Andrea Dovizioso. Sementara itu Maverick Vinales yang menempati posisi start terdepan justru langsung melorot ke posisi keempat.

Memasuki putaran ketiga, Vinales kehilangan posisi lagi setelah disalip Danilo Petrucci. Tak lama berselang Marquez nyaris jatuh akibat licinnya lintasan, tapi masih mampu bertahan di atas motor. Hal itu membuat jaraknya dengan Lorenzo bertambah.

Dua putaran kemudian, Petrucci berhasil melewati Dovizioso untuk merebut posisi ketiga. Marquez masih ada di posisi kedua, sementara Lorenzo semakin jauh di posisi terdepan.

Lorenzo jatuh! Saat melesat sendirian di depan, ia mengalami highside sampai terpental dan berakhir di gravel. Balapan Lorenzo berakhir di putaran ketujuh dengan Petrucci kini memimpin di depan, setelah sebelumnya telah melewati Marquez.

Di putaran ke-10, Petrucci masih ada di posisi terdepan dibuntuti Marquez dan Dovizioso di tiga besar. Vinales dan Jack Miller melengkapi lima pebalap terdepan untuk sementara.

Memasuki 10 putaran terakhir, Petrucci masih memimpin balapan. Marquez membayangi tak sampai satu detik di belakangnya. Dovizioso yang berada di posisi ketiga pun cuma terpaut sekitar 1,2 detik dari Petrucci. Ketiganya sudah menjauh dari rider lain.

Saat balapan menyisakan lima putaran, Petrucci masih terus memimpin balapan. Tapi Marquez juga tak mau kalah begitu saja dan menggeber habis-habisan untuk terus membayangi di posisi kedua.

Di Turn 1 putaran terakhir, Marquez menyalip Petrucci! Ia terus mempertahankan posisi terdepan itu sampai finis! RifanFinancindo


sumber: detik


Baca juga: 

Senin, 14 Agustus 2017

Hasil MotoGP Austria 2017 | PT Rifan Financindo


Jakarta, Rifan Financindo - Duel seru terjadi di MotoGP Austria 2017 antara Andrea Dovizioso dan Marc Marquez. Pada akhirnya Dovizioso yang jadi juara di Austria.

Pada balapan yang dihelat di sirkuit Red Bull Ring, Minggu (13/8/2017) malam WIB, Marquez yang memegang pole position harus kehilangan posisinya itu setelah disalip Jorge Lorenzo di lap pertama.

Setelah 12 lap berlalu, Marquez akhirnya mampu menyalip Lorenzo untuk berada di posisi terdepan. Tapi, datang lagi pebalap Ducati lainnya, Dovizioso, yang berduel dengan Marquez.


Salip-menyalip terjadi antara keduanya sampai puncaknya di tikungan terakhir pada lap ke-28 sebelum akhirnya Dovizioso jadi pebalap pertama yang melintasi garis finis. Marquez harus puas di posisi kedua diikuti Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo.

Berada di posisi kelima hingga ke-10 ada Johann Zarco, Maverick Vinales, Valentino Rossi, Alvaro Bautista, Loris Baz, dan Mika Kallio.

Tambahan 25 poin sekaligus kemenangan ketiganya musim ini membuat Dovizioso naik ke posisi kedua dengan 158 poin, menggeser Vinales ke posisi ketiga dengan 150 poin. Marquez masih kokoh di puncak klasemen dengan 174 poin.

Rossi di posisi keempat dengan 141 poin disusul Pedrosa di posisi kelima dengan 139 poin. Balapan MotoGP sudah berjalan 11 seri.

Hasil MotoGP Austria

Selasa, 04 Juli 2017

Target Terpenuhi, Marquez Optimistis Tatap Paruh Kedua Musim | PT Rifan Financindo

Jakarta, Rifan Financindo - Marc Marquez memang menargetkan kemenangan di MotoGP Jerman. Target itu terpenuhi dan kini rider Repsol Honda tersebut memimpin klasemen kejuaraan dunia.

Marquez tampil sebagai juara di sirkuit Sachsenring, Minggu (2/7/2017) malam WIB. Balapan bisa dibilang berjalan nyaman untuknya karena minim serangan dari pebalap lainnya.

Selepas start, Marquez mempertahankan posisi terdepan dan sempat dilewati rider Monster Yamaha Tech3 Jonas Folger di putaran keenam. Tapi kemudian Folger melakukan kesalahan-kesalahan dan membuka jalan untuk Marquez kembali ke posisi terdepan.

Folger jadi satu-satunya pebalap yang bisa menguntit Marquez, tapi pada akhirnya gagal menantang juara dunia MotoGP tiga kali itu. Marquez pun memetik kemenangan keduanya di musim ini, memimpin klasemen dengan nilai 129.

Hasil ini membuatnya optimistis menatap paruh kedua musim. Kini para pebalap akan menjalani jeda sebulan sebelum balapan berikutnya di Brno, Republik Ceko, yang kebetulan jadi lokasi tes Honda akhir bulan ini.

"Di Assen (seri sebelumnya) itu targetnya berbeda, untuk mencoba finis di podium. Dan mungkin di Assen kalau mengambil lebih banyak risiko kami mampu bersaing untuk kemenangan, tapi di sana ada terlalu banyak risiko," kata Marquez dikutip Crash.

"Di sini targetnya adalah mencoba menang. Kami tahu bahwa kami akan sampai di Brno, kami punya tes di sana, jadi kami akan mencoba untuk kembali lagi di podium."


"Kami tahu bahwa di Austria (setelah Ceko) mungkin akan lebih kesulitan. Tapi kejuaraan ini sangat panjang dan juga bisa jadi ada hujan, tapi kami juga sangat cepat tahun ini dan merasa dalam kondisi bagus dan ini penting," imbuh pebalap 24 tahun ini.

Meski memimpin klasemen, Marquez sadar posisinya jauh dari kata aman. Musim ini balapan sudah amat sulit ditebak dari seri ke seri dan dia hanya unggul lima angka dari pebalap Movistar Yamaha Maverick Vinales.

Satu hal yang membuat Marquez percaya diri adalah RC213V tak pernah jauh-jauh dari pebalap terdepan di situasi yang sulit sekalipun. Posisi terburuknya sejauh ini adalah posisi enam di Italia.

"Hal terpentingnya bagi saya adalah di semua kondisi kami selalu ada di persaingan dan levelnya tak pernah turun jauh. Jadi ini yang paling penting dan menyenangkan bisa menuju liburan dengan memimpin klasemen. Cuma lima poin sih, tapi lebih baik lima poin memimpin daripada ketinggalan," tandasnya. 


Rabu, 28 Juni 2017

Rossi Menangi Balapan Seru di Assen | PT Rifan Financindo

Jakarta, Rifan Financindo - Rider Yamaha Valentino Rossi meraih kemenangan pertamanya di musim ini usai menjuarai MotoGP Belanda. Rossi mengalahkan Danilo Petrucci lewat duel menegangkan.

Di Sirkuit Assen, Minggu (25/6/2017), Rossi menjalani start bagus untuk terus berada di rombongan terdepan. Namun, pertarungan sengit dia dengan Petrucci baru terjadi di lap-lap akhir.

Rintik hujan yang turun membuat beberapa pebalap untuk mengganti motornya, termasuk peraih pole Johann Zarco. Dia kemudian kehilangan posisi terdepan dan malah dikenai penalti.

Juara bertahan Marc Marquez melengkapi podium setelah memenangi persaingan dengan Cal Crutchlow di lap terakhir. Andrea Dovizioso finis di lima besar. 

Sebanyak enam pebalap terpaksa gagal meraih angka karena terjatuh. Termasuk Maverick Vinales saat melaju dengan menjanjikan di lap 13. 

Kegagalan itu membuat Vinales kehilangan pucuk klasemen sementara yang kini dikuasai Dovizioso dengan koleksi 115 poin. Vinales di posisi kedua (111), Rossi ketiga (108), Marquez keempat (104), dan Dani Pedrosa kelima (87). 


Jalannya Balapan

Zarco mendapat tekanan dari Marquez tapi mampu mempertahankan posisinya di urutan terdepan setelah tikungan pertama. Rossi menyodok ke urutan ketiga melewati Petrucci keempat.

Memasuki lap kedua, Zarco melaju dengan meyakinkan serta membuka jarak hingga 0,7 detik dari Marquez. Di putaran ketiga, Bautista mengambil alih posisi kelima dari Redding setelah menyalip di tikungan pertama.

Marquez membukukan waktu fastest lap untuk mempersempit jaraknya dengan Zarco. Di kelompok belakang Iannone membuat kemajuan besar dengan menempati posisi keenam di lap kelima setelah start dari urutan 16.

Sementara itu, Vinales menyalip Bautista untuk merebut posisi delapan. Pedrosa masih mengalami kesulitan sehingga berada di posisi 13 sedangkan Lorenzo naik ke urutan 15, usai start dari posisi 21. 

Rossi akhirnya mampu melewati Marquez di tikungan pertama untuk merebut posisi kedua di lap 11. Zarco masih terdepan. Di sisi lain, Sam Lowes dan Jonas Folger jatuh.

Vinales kini menempati posisi kelima. Rossi berhasil menyalip Zarco untuk memimpin balapan. Drama lebih lanjut terjadi usai Zarco membuat kesalahan sehingga melorot ke peringkat ketiga. 

Balapan juga usai bagi Vinales usai jatuh di tikungan 17 di lap 13. Petrucci merangsek ke tiga besar, melewati Zarco untuk berada di belakang Marquez dan Rossi.

Di lap 16, Petrucci melewati Marquez di tikungan kelima. Rossi tidak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk membuka jarak 0,6 detik dari Petrucci di lap 17. 

Bautista yang berada di posisi keenam jatuh di tikungan kelima di lap 18. Marquez kini dalam masalah karena Dovizioso berhasil melewatinya sehingga kini merebut posisi ketiga, Marquez keempat.


Petrucci dan Dovizioso terlibat duel seru di lap 20. Sejumlah pebalap sudah mulai menukar motornya karena rintik hujan. Empat pebalap terdepan; Rossi, Petrucci, Dovizioso, dan Marquez masih dalam persaingan yang seru.

Di lap 22, Petrucci akhirnya melewati Rossi di tikungan 10 untuk mengendalikan balapan. Marquez di belakang Rossi setelah menyalip Dovizioso, yang terlalu melebar di tikungan pertama.

Perubahan posisi kembali terjadi. Rossi terdepan lagi begitupun Dovizioso melewati Marquez. Di tiga lap terakhir, Rossi dan Petrucci berjarak cukup jauh dari Dovizioso dan Marquez.

Di lap 24, Zarco justru dikenai penalti karena mengebut di pitlane. Crutchlow kini masuk dalam persaingan posisi ketiga setelah melewati Dovizioso dan Marquez. 

Di bawah bayang-bayang Petrucci, Rossi berhasil mempertahankan posisi terdepan untuk meraih kemenangan. Marquez finis ketiga setelah melewati Crutchlow di tikungan kelima. Dovizioso finis kelima.


Selasa, 23 Mei 2017

Nicky Hayden Meninggal Dunia | PT Rifan Financindo

Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Kabar duka menyelimuti dunia balap motor. Mantan juara dunia MotoGP Nicky Hayden meninggal dunia di usia 35 tahun, usai mengalami kecelakaan di Italia, belum lama ini.

Hayden, 35 tahun, menderita cedera kepala dan trauma dada yang parah karena tertabrak oleh sebuah mobil saat sedang bersepeda di Rimini, Rabu pekan lalu.

Hayden dilarikan ke rumah sakit setempat sebelum dipindahkan ke ruang ICU di rumah sakit di Cesena, di mana dokter memastikan bahwa dia mengalami kerusakan otak. Setelahnya Hayden terus dalam kondisi kritis.

Sebelumnya, beredar rumor bahwa Hayden meninggal dunia pada akhir pekan lalu yang lantas ditepis. Namun, kini pihak rumah sakit memberi pernyataan resmi bahwa bahwa pebalap World Superbike itu telah tiada pada Senin (22/5/2017).


"Tim medis menyatakan kematian pasien Nicholas Patrick Hayden, yang telah dirawat sejak Rabu 17 Mei di ruang ICU Rumah Sakit Bufalini di Cesena, menyusul polytrauma sangat serius yang terjadi di hari yang sama," bunyi pernyataan itu yang dilansir the Guardian.

Sampai kematiannya Hayden didampingi oleh kedua orang tuanya Earl dan Rose, tunangannya Jackie, kedua saudara laki-lakinya Roger Lee dan Tommy, serta dua saudra perempuannya Jenny dan Kathleen.



Selasa, 25 April 2017

Pandangan Pedrosa Soal Insiden Rossi-Zarco | PT Rifan Financido


Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Pebalap Honda, Dani Pedrosa turut memberikan nasihat pada Johann Zarco usai pebalap Perancis itu terlibat insiden dengan Valentino Rossi di GP Amerika Serikat.

Rossi dan Zarco nyaris bertabrakan saat Zarco coba menyalip Rossi dari sisi dalam. Rossi menghindari insiden lebih fatal dengan keluar jalur. Namun hal itu pada akhirnya justru membuat Rossi terkena penalti 0,3 detik.

Seusai lomba, Rossi pun mengingatkan Zarco tentang aksinya yang bisa berakibat fatal bagi kedua pebalap.

"Zarco tampil cepat dan bagus serta memiliki potensi. Namun ini bukan Moto2. Zarco telat untuk menyalip di tikungan dan seharusnya ia lebih tenang," ucap Rossi seusai perlombaan.

Pedrosa pun sepakat dengan Rossi terkait insiden dengan Zarco. Pedrosa mengingatkan perbedaan atmosfer yang ada di MotoGP dengan Moto2.

"Ketika seorang pebalap ingin menyalip di ajang MotoGP, maka ia harus paham bahwa ada banyak hal berbeda. Motor yang ada lebih berat dan bertenaga, dengan kecepatan yang lebih kencang. Selain itu, tentunya para pebalap yang ada lebih baik," kata Pedrosa.




Zarco sendiri sudah langsung mengutarakan alasan di balik insiden itu. Zarco mengaku begitu berambisi menyalip Rossi karena ia melihat peluang melakukan hal itu pada momen tersebut.

"Saya tak mau memiliki masalah dengan Valentino Rossi. Saya tahu bahwa saya bisa belajar banyak darinya.Beruntung, kami berdua bisa melanjutkan balapan setelah itu," ujar Zarco.

Zarco yang saat ini berusia 27 tahun adalah Raja Moto2 dalam dua musim terakhir. Hal itu membuat Zarco optimistis untuk naik kelas dan menjalani debut MotoGP musim ini.



Senin, 27 Maret 2017

Hasil yang Cukup Mengejutkan untuk Rossi | PT Rifan Financindo


Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Valentino Rossi mengakui tak muluk-muluk menatap balapan perdana MotoGP 2017 di Qatar. Tapi rupanya dia menemukan kenyamanan dan finis di podium.

Rossi memulai balapan di sirkuti Losail, Senin (27/3/2017) dinihari WIB, dari posisi 10. Itu merupakan hasil dari catatan terbaik rider Movistar Yamaha itu di keseluruhan tiga sesi latihan bebas, menyusul dibatalkannya sesi kualifikasi.

Itu setidaknya cukup untuk menunjukkan bahwa lajunya sepanjang sesi latihan bebas tak mantap-mantap benar. Tapi pada prosesnya pebalap 38 tahun itu mampu merangsek ke depan dan finis di posisi tiga.


Rossi pribadi mengakui belum sreg benar dengan setelan motornya menatap balapan. Namun pada akhirnya dia bisa cukup nyaman di atas motor dan cukup kompetitif untuk finis di podium, di belakang rekan setimnya, Maverick Vinales, yang tampil sebagai pemenang dan rider Ducati Andrea Dovizioso di posisi dua.

"Kalau saya harus bertaruh untuk finis di podium, pastinya saya tak akan memasang taruhan. Kami bahkan harus mencoba tiga atau empat setelan di pagi ini," kata Rossi dikutip Crash.

"Saya tak tahu apa yang terjadi, tapi saya merasa nyaman. Saya merasa enak melakukan pengereman. Saya harap kami memahami keadaan dengan cukup baik di balapan ini, untuk terus melaju di jalur ini," imbuhnya. 


Jumat, 28 Oktober 2016

Jadwal MotoGP Malaysia | PT Rifan Financindo Berjangka


Jakarta, Rifan Financindo Berjangka -  Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, sudah mengunci gelar juara dunia MotoGP 2016 pada GP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, pertengahan Oktober.

Namun, persaingan musim ini masih berlanjut. Para pebalap MotoGP akan menjalani seri ke-17 atau kedua terakhir pada GP Malaysia di Sirkuit Sepang, 28-30 Oktober.

Valentino Rossi (Movistar Yamaha), Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha), dan Maverick Vinales (Suzuki Ecstar) masih punya peluang untuk menjadi runner-up musim ini.

Berikut jadwal MotoGP Malaysia.

Jumat (28/10/2016)
FP1 Moto3       09.00-09.40 (08.00-08.40 WIB)
FP1 MotoGP     09.55-10.40 (08.55-09.40 WIB)
FP1 Moto2       10.55-11.40 (09.55-10.40 WIB)
FP2 Moto3       13.10-13.50 (12.10-12.50 WIB)
FP2 MotoGP     14.05-14.50 (13.05-13.50 WIB)
FP2 Moto2       15.05-15.50 (14.05-14.50 WIB)

Sabtu (29/10/2016)
FP3 Moto3       09.00-09.40 (08.00-08.40 WIB)
FP3 MotoGP     09.55-10.40 (08.55-09.40 WIB)
FP3 Moto2       10.55-11.40 (09.55-10.40 WIB)
Q Moto3          12.35-13.15 (11.35-12.15 WIB)
FP4 MotoGP     13.30-14.00 (12.30-13.00 WIB)
Q1 MotoGP      14.10-14.25 (13.10-13.25 WIB)
Q2 MotoGP      14.35-14.50 (13.35-13.50 WIB)
Q Moto2          15.05-15.50 (14.05-14.50 WIB)

Minggu (30/10/2016)
WUP Moto3     09.40-10.00 (08.40-09.00 WIB)
WUP Moto2     10.10-10.30 (09.10-09.30 WIB)
WUP MotoGP   10.40-11.00 (09.40-10.00 WIB)
RAC Moto3      12.00 (11.00 WIB)
RAC Moto2      13.20 (12.20 WIB)
RAC MotoGP    15.00 (14.00 WIB)

*FP: Free Practice
Q: Qualification
WUP: Warming-up
RAC: Race

RifanFinancindo

Senin, 24 Oktober 2016

Rossi Incar GP Malaysia dan Peringkat Dua | PT Rifan Financindo Berjangka


Jakarta, Rifan Financindo Berjangka -  Valentino Rossi saat ini tengah fokus untuk mengincar gelar juara di GP Malaysia, pekan ini untuk mengejar targetnya menduduki peringkat dua di bawah juara dunia Marc Marquez.

Juara dunia sembilan kali asal Italia ini menempati posisi dua di bawah Cal Crutchlow pada GP Australia di Phillip Island, Minggu (23/10/2016). Dengan  sisa dua seri lomba, Rossi masih berpeluang menyodok peringkat dua nuntuk menggeser pebalap Spanyol, Jorge Lorenzo.

Rossi kini masih terpaut 24 poin di belakang Lorenzo dengan kemungkinan meraih maksimum 50 poin dari dua lomba yang tersisa. Di Phillip Island, Lorenzo terpuruk di posisi enam.

Marquez sendiri memastikan merebut gelar juara dunia setelah menjuarai GP Jepang, pekan lalu.

"Saya bisa memotong 10 poin dari selisih dengan Jorge (Lorenzo) ini hal yang penting," kata Rossi. "Saya senang dapat meraih beberapa poin. Namun  saat ini saya hanya ingin berlomba dengan baik hingga akhir musim dan berusaha meraih podium."

"Sepang merupakan tantangan karena ini merupakan lomba yang terberat musim ini," kata Rossi. "Panas sekali di sana dan anda harus  mempersiapkan diri dengan baik, makan dan istirahat yang baik dan datang dengan tepat waktu."

"Namun untungnya kami biasanya tampil baik di sana karena kami mengenal dengan baik  permukaannnya. Namun target utama tetap  mencoba naik podium."


Selasa, 07 Juni 2016

Rossi Ungkap Alasan Jabat Tangan Marquez

Rossi Ungkap Alasan Jabat Tangan Marquez
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Rivalitas antaran Valentino Rossi dan Marc Marquez yang semakin meruncing setelah insiden di Sirkuit Sepang pada musim lalu, merupakan tontonan tersendiri di dunia MotoGP.

Namun kedua pebalap tampaknya mulai melunak satu sama lain setelah menjalani GP Katalonia, Minggu (5/6). Rossi bahkan menjabat tangan Marc marquez setelah ia memenangi balapan keduanya musim ini.

Setelah turun dari tunggangannya, Rossi yang masih mengenakan helm menghampiri Marquez yang telah melepas pelindung kepalanya itu. Kedua musuh bebuyutan itu pun saling bersalaman, aksi yang langsung mendapatkan sorakan dari publik Katalonia.

"Setelah apa yang terjadi di akhir pekan ini, itu (salaman) merupakan hal benar yang harus dilakukan," ujar Rossi seperti dilansir Crash.

Balapan di Sirkuit Katalonia kali ini sendiri memang terasa emosional bagi para pebalap.

Pasalnya, dunia balap motor baru saja diguncang dengan kecelakaan fatal yang menimpa pebalap Moto2, Luis Salom, ketika melakoni sesi latihan bebas kedua di Sirkuit Katalonia, Jumat (3/6).

Salom kehilangan kendali atas tunggangannya di tikungan ke-12, mengakibatkan pebalap asal Spanyol itu menghantam dinding pengaman dalam kecepatan tinggi.

Sejauh ini, otoritas MotoGP sendiri masih belum bisa memastikan penyebab kecelakaan tersebut.

Rossi keluar menjadi juara di GP Katalonia setelah sepanjang balapan kerap dikuntit oleh Marquez. Pebalap Spanyol itu sempat dua kali menyalip Rossi, namun aksinya dibalas oleh sang juara dunia tujuh kali.

Hasil ini membuat Rossi bisa menipiskan jaraknya dari Jorge Lorenzo. Kini Rossi mengantongi 103 poin, sementara Lorenzo 115 dan Marc Marquez 125 poin.

Di atas podium, baik Rossi, Marquez, maupun Pedrosa yang finis di posisi tiga mengenakan kaus tribut untuk mendiang Salom.



Sumber: http://www.cnnindonesia.com/

Senin, 01 Februari 2016

MotoGP 2016 Mulai Menggeliat

MotoGP 2016 Mulai Menggeliat
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Kejuaraan MotoGP 2016 akan dimulai kurang dari dua bulan lagi. Sejumlah tim sudah meluncurkan motornya, sponsor pun mulai berdatangan.

Yamaha menjadi tim pertama meluncurkan motor baru YZR-M1 untuk musim depan di Barcelona, Spanyol, pada medio Januari silam. Sekilas, tidak ada perbedaan signifikan livery antara motor baru dan motor lama yang akan digunakan Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.

Lorenzo dan Rossi bersaing ketat dalam perebutan gelar juara di 2015. Beberapa kontroversi ikut terjadi yang turut melibatkan pebalap Honda Repsol Marc Marquez. Pada akhirnya, Lorenzo tampil sebagai juara -- gelar juara dunia kelima dalam kariernya -- setelah memenangi seri pamungkas di Valencia, unggul lima poin atas Rossi sebagai runner-up.

Marquez sendiri mengakhiri musim di peringkat ketiga, dengan keunggulan 36 poin dari rekan setimnya Dani Pedrosa di peringkat keempat.

"Dengan Jorge dan Valentino sebagai pengendara, kru tim Movistar Yamaha MotoGP dan motor YZR-M1 yang baru, kami percaya diri bahwa kami akan memiliki semua yang diperlukan untuk bersaing dalam mempertahankan tiga titel itu," ucap bos Yamaha Lin Jarvis saat peluncuran.

Tim lain yang sudah meluncurkan motornya ialah Pramac Ducati dengan motor Desmosedici GP15 pada 20 Januari. Pramac mengusung Scott Redding yang bertandem dengan Danillo Petruci. Redding, yang di musim lalu finis ke-13 bersama Marc VDS berani mematok untuk finis enam besar.

"Kurasa aku bisa mencapai enam besar di klasemen dan bersaing untuk beberapa podium," kata pebalap Inggris itu.

Geliat MotoGP 2016 juga tampak saat Rossi mengunjungi Bali, sepekan silam untuk menyapa para penggemarnya di Indonesia. Juara dunia sembilan kali ini akan mencoba lagi meraih titel juara ke-10 yang 'tertunda'.

"Ya, kami akan memulai serangkaian tes pramusim di Sepang pekan depan. Itu akan jadi tes yang penting untuk mengetahui level kami, mengetahui performa motor dan mempersiapkan motor untuk balapan perdana. Persiapan untuk musim baru sudah 90%," lanjut juara dunia sembilan kali itu," kata dia.



Adapun tentang sponsor, pebalap Suzuki Escstar Aleix Espargaro, mendapatkan sponsor helm baru. Adalah perusahaan helm Indonesia, KYT, yang akan menjadi partner baru dia sampai 2018 nanti.

KYT dan Aleix akan memperkenalkan helm (replika) baru di Kuala Lumpur, Malaysia, pada hari ini (31/1/2016). Sehari sebelum melakoni tes pramusim di Sepang awal pekan depan.

Kompetisi MotoGP 2016 akan berlangsung selama 18 seri, yang ditandai dengan kembalinya seri Austria setelah terakhir kali menggelar ajang tersebut pada 19 tahun lalu. Seri pertama balapan tetap akan digelar di Losail, Qatar, pada 20 Maret mendatang.


Sumber: http://sport.detik.com/

Senin, 12 Oktober 2015

Sayangkan Hasil di Motegi, Lorenzo Kini Ingin Sapu Bersih Kemenangan

Sayangkan Hasil di Motegi, Lorenzo Kini Ingin Sapu Bersih Kemenangan
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Jorge Lorenzo bukan saja kehilangan peluang menang di MotoGP Jepang melainkan juga harus puas finis di posisi tiga. Tahu berandai-andai takkan mengubah apa-apa, ia kini fokus ke tiga balapan sisa.

Start dari posisi terdepan di Motegi, Minggu (11/10/2015) siang WIB, Lorenzo juga mengawali balapan dengan prima. Rider Movistar Yamaha itu langsung tancap gas sedari awal untuk memimpin balapan.

Terus berada di garis terdepan, Lorenzo akhirnya kehilangan tempat setelah disalip Dani Pedrosa dari Repsol Honda ketika balapan menyisakan tujuh putaran lagi.

Rasa kecewa Lorenzo bertambah besar karena setelah itu giliran Valentino Rossi, rekan setim sekaligus pesaing utamanya di klasemen pebalap saat ini, yang melewatinya.

"Ini amat disayangkan karena jika hari ini lintasannya tidak mengering maka aku yang akan menang. Mungkin menggeber di awal membuat kondisi ban depanku jadi lebih buruk," ujar Lorenzo seperti dikutip Crash.

"Ada garis balap kering dan aku tidak bisa mengikuti mereka (Pedrosa dan Rossi). Aku harus berusaha keras. Sekarang tinggal ada satu target dan itu adalah memenangi tiga balapan terakhir. Kita akan lihat apa aku bisa melakukannya," imbuhnya.

Hasil dalam MotoGP Jepang tersebut membuat Lorenzo kini menempati posisi dua klasemen sementara pebalap dengan tertinggal 18 poin dari Rossi, bertambah empat poin dari jarak sebelumnya.

Balapan musim ini tinggal menyisakan tiga seri lagi yakni MotoGP Australia di Phillip Island, MotoGP Malaysia di Sepang, dan MotoGP Valencia di Ricardo Tormo.

Sumber: http://sport.detik.com