AXA Tower Kuningan City

COMODITY

Sesuatu benda nyata yang relatif mudah di perdagangkan, yang biasanya dapat dibeli atau dijual oleh Investor melalui bursa berjangka

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18 Kuningan Setia Budi, Jakarta 12940 Telp : (021)30056300, Fax : (021)30056200

Transaksi anda kami jamin aman dari virus, hacker atau gangguan sejenisnya. Karena trading platfoen kami telah terproteksi sangat baik

Tampilkan postingan dengan label Penembakan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Penembakan. Tampilkan semua postingan

Selasa, 03 Oktober 2017

Penembakan Dekat Kasino Las Vegas, Penonton Konser Berlarian Panik | PT Rifan Financindo

Jakarta, RifanFinancindoSetidaknya satu pelaku penembakan di dekat Kasino Mandalay Bay, Las Vegas, Amerika Serikat (AS), berhasil dilumpuhkan polisi. Pelaku melepas tembakan dari salah satu balkon hotel dan kasino Mandalay Bay ke arah kerumunan penonton konser musik di dekatnya. 

Seperti dilansir Reuters dan media lokal, Las Vegas Review-Journal, Senin (2/10/2017), Kepolisian Metropolitan Las Vegas memastikan satu pelaku telah 'dilumpuhkan'. Namun tidak diketahui pasti apakah pelaku tewas dibunuh atau hanya luka-luka. 

"Mengkonfirmasi satu pelaku dilumpuhkan. Ini merupakan penyelidikan aktif. Sekali lagi, tolong jangan mendatangi (Las Vegas) Strip untuk saat ini," terang Kepolisian Metropolitan Las Vegas via akun Twitter resminya, merujuk pada lokasi Mandalay Bay di Las Vegas Strip.

Kepolisian Las Vegas telah mengkonfirmasi bahwa sedikitnya dua orang tewas dalam penembakan ini dan sekitar 20 orang lainnya luka-luka dalam penembakan pada Minggu (1/10) malam waktu setempat. Para korban dilarikan ke University Medical Center dan Sunrise Hospital Medical Center. 

Juru bicara University Medical Center menyebut ada 24 orang yang luka-luka dalam insiden ini. Dari jumlah itu, sekitar 14 orang di antaranya dalam kondisi kritis. Semua korban dipastikan mengalami luka tembak di tubuhnya. 

Belum diketahui pasti ada berapa pelaku dalam insiden ini. Laporan radio kepolisian setempat menyebut dugaan ada dua pelaku dengan bersenjatakan senapan otomatis dalam insiden ini.

Las Vegas Review-Journal menyebut penembakan ini terjadi saat penampilan terakhir dalam festival musik country, yang digelar di halaman seluas 6 hektare yang membentang di area Las Vegas Boulevard, dekat kompleks Mandalay Bay. Festival musik ini digelar selama tiga hari terakhir. Festival musik ini sendiri diketahui rutin digelar selama empat tahun terakhir. 

Dugaan menyebut, pelaku melepas tembakan dari salah satu balkon kamar yang ada di lantai atas hotel dan kasino Mandalay. Pelaku menargetkan kerumunan orang yang sedang menonton konser musik outdoor itu. Tembakan itu membuat panik orang-orang di lokasi konser. 

Salah satu saksi mata, Ivetta Saldana, menyebut suara tembakan terdengar jelas seperti kembang api. Saldana mengaku sempat bersembunyi di saluran air setempat. "Sungguh pertunjukan mengerikan," ucapnya.


sumber: detik


Baca juga:

Senin, 06 Juli 2015

Peringatan Kemerdekaan AS Diwarnai Penembakan, 7 Tewas di Chicago


Jakarta, Rifan Financindo Berjangka -  Serangkaian aksi kekerasan bersenjata melanda sejumlah wilayah Chicago saat peringatan kemerdekaan Amerika Serikat, akhir pekan lalu. Sedikitnya 7 orang tewas dalam 33 insiden penembakan yang terjadi di kota tersebut.

Dilaporkan media AS seperti dilansir AFP, Senin (6/7/2015), di antara korban tewas terdapat seorang bocah laki-laki berusia 7 tahun yang tewas tertembak usai pulang dari peringatan kemerdekaan AS atau yang biasa disebut Fourth of July.

Tidak disebut secara detail lokasi dan waktu terjadinya kekerasan bersenjata di wilayah Chicago sepanjang akhir pekan. Namun seorang pejabat kepolisian setempat, Veejay Zala menuturkan bahwa aksi penembakan marak terjadi dalam rentang waktu mulai Jumat (3/7) hingga Minggu (5/7) sore.

Motif penembakan bisa jadi berbeda dalam beberapa insiden. Namun cuaca yang hangat dan fakta bahwa akhir pekan kemarin merupakan libur panjang, disinyalir menjadi salah satu faktor pemicu maraknya kekerasan bersenjata di Chicago.

Media setempat, The Chicago Tribune melaporkan beberapa aksi penembakan bahkan terjadi hanya dalam waktu 8 jam hingga Minggu (5/7) dini hari. Remaja laki-laki berusia 16 tahun dan remaja perempuan berusia 15 tahun menjadi salah satu korban tewas dalam penembakan tersebut.

Publik AS masih berusaha pulih dari aksi penembakan brutal di sebuah gereja kulit hitam di Charleston, South Carolina beberapa minggu lalu. Sedikitnya 9 orang termasuk pemimpin gereja tersebut tewas dalam penembakan yang dilakukan seorang pemuda kulit putih yang rasis. 


Sumber: http://news.detik.com/