AXA Tower Kuningan City

COMODITY

Sesuatu benda nyata yang relatif mudah di perdagangkan, yang biasanya dapat dibeli atau dijual oleh Investor melalui bursa berjangka

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18 Kuningan Setia Budi, Jakarta 12940 Telp : (021)30056300, Fax : (021)30056200

Transaksi anda kami jamin aman dari virus, hacker atau gangguan sejenisnya. Karena trading platfoen kami telah terproteksi sangat baik

Tampilkan postingan dengan label Potensi Tsunami. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Potensi Tsunami. Tampilkan semua postingan

Kamis, 03 Maret 2016

Analisis Awal BMKG Terkait Gempa 7,8 SR dan Potensi Tsunami

Analisis Awal BMKG Terkait Gempa 7,8 SR dan Potensi Tsunami
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendata bahwa patahan gempa 7,8 skala richter di perairan Mentawai, Sumatera Barat, mendatar. Potensi tsunami memang kecil, namun masyarakat diminta tetap waspada.

Kabid tsunami BMKG Daryono mengatakan, bila patahannya berbentuk vertikal maka potensi tsunaminya cukup tinggi. Namun khusus untuk kejadian di Mentawai saat ini, posisinya mendatar.

"Ini mendatar, hanya saja kita belum tahu apakah gempa bumi ini akan menimbulkan longsoran di dasar laut atau tidak," kata Daryono kepada detikcom, Rab (2/3/2016).

Bila menimbulkan longsoran, maka ada potensi-potensi lain yang cukup membahayakan. Karena itu, pihak BMKG masih terus melakukan pemantauan. BMKG akan terus mengupdate kondisi terkini gempa.
Gempa berkekuatan 7,8 SR ini berjarak 800 Km dari kota Padang. Titiknya berada di lautan dengan kedalaman 10 km.


Sumber: http://news.detik.com/

Selasa, 05 Mei 2015

Gempa 7,4 SR Guncang Papua Nugini, Ada Peringatan Tsunami

ilustrasigempaafpdlm
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Gempa bumi berkekuatan 7,4 Skala Richter (SR) melanda wilayah Papua Nugini. Peringatan tsunami dikeluarkan untuk wilayah sejauh 300 kilometer dari pusat gempa, namun diperkirakan tidak bersifat menghancurkan.
Disampaikan Survei Geologi AS (USGS) seperti dilansir Reuters, Selasa (5/5/2015), pusat gempa berada di lokasi sejauh 150 kilometer dari kota Rabaul, Papua Nugini. Gempa tercatat terjadi sekitar pukul 01.40 GMT di kedalaman 63 kilometer dari permukaan laut.
Gempa ini awalnya tercatat berkekuatan 7,5 SR namun kemudian diturunkan menjadi 7,4 SR.
Secara terpisah, Pusat Peringatan Tsunami Pasifik mengeluarkan peringatan tsunami. Namun diperkirakan tidak akan ada tsunami yang bersifat merusak dan meluas ke wilayah Pasifik. Diperkirakan tsunami tidak akan mencapai wilayah Hawaii.
Pemilik Hotel Rabaul di Rabaul, Susan McGrade menuturkan kepada Reuters, gempa bumi ini terasa kuat di wilayah tersebut. Bahkan dilaporkan air yang ada di kolam renang ikut bergelombang.
Namun demikian, sejauh ini belum ada laporan kerusakan di wilayah tersebut.
Gempa bumi ini merupakan yang terbaru dari rangkaian gempa bumi yang melanda wilayah Papua Nugini dalam beberapa hari terakhir. Pada Jumat (1/5) lalu, gempa berkekuatan 7,1 SR melanda wilayah yang berjarak 110 kilometer barat daya kota Kokopo.
Sehari sebelum itu, atau pada Kamis (30/4), gempa berkekuatan 7,7 SR membuat panik warga di lepas pantai dekat Papua Nugini dan Kepulauan Solomon diminta tetap waspada. Gempa tercatat terjadi di 54 kilometer dari kota Kokopo Panguna di Pulau New Britain, dengan kedalaman sekitar 65 kilometer.

Sumber: http://finance.detik.com/