AXA Tower Kuningan City

COMODITY

Sesuatu benda nyata yang relatif mudah di perdagangkan, yang biasanya dapat dibeli atau dijual oleh Investor melalui bursa berjangka

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18 Kuningan Setia Budi, Jakarta 12940 Telp : (021)30056300, Fax : (021)30056200

Transaksi anda kami jamin aman dari virus, hacker atau gangguan sejenisnya. Karena trading platfoen kami telah terproteksi sangat baik

Tampilkan postingan dengan label pembangunan double track. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pembangunan double track. Tampilkan semua postingan

Selasa, 06 Februari 2018

Korban Tewas Crane Ambruk di Jatinegara jadi 4 Orang | PT RFB

Jakarta, PT Rifan FinancindoKorban tewas akibat crane ambruk di lokasi proyek double-double track di Jatinegara, Jakarta Timur bertambah 2 orang. Total korban tewas saat ini menjadi 4 orang.

"Korban lima orang, dua meninggal di tempat, dan tiga dibawa ke rumah sakit. Nah, dalam perkembangannya yang dua ini meninggal di rumah sakit, di RS Premier dan Hermina. Terus yang satu luka ringan sudah pulang," kata Camat Jatinegara Abu Bakar kepada wartawan di Jalan Matraman Raya, RW 06, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (4/2/2018).

Abu menduga peristiwa ini akibat kondisi licin di lokasi proyek saat diguyur hujan. Crane yang jatuh diduga Abu langsung menimpa para pekerja yang ada di bawah.

"Ya mungkin kan ini kecelakaan kerja ya. Kondisi gerimis licin mungkin pas didorong meleset karena licin terus menimpa pekerja di bawah," ujar Abu.

Ia juga menyebut peristiwa crane ambruk tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Saat ini polisi sedang melakukan olah TKP.

"Kita menijau lokasi tadi korban sudah dibawa keluar. Polisi sedang olah TKP dari polsek Jatinegara dan Polres. Kejadian sekitar pukul 05.00 WIB," ucapnya.

Sebelumnya, seorang saksi mata bernama Muhammad Alwi sempat mendengar suara dentuman keras sesaat sebelum crane di lokasi pengerjaan proyek double-double track kereta api di Jatinegara, Jakarta Timur ambruk. Saat tiba di lokasi dia melihat 2 korban tewas dan beberapa orang lainnya meminta tolong.

"Setelah salat subuh tadi saya mendengar suara dentuman yang besar. Saya langsung berlari ke lokasi karena khawatir ini berhubungan dengan rumah warga," ujar Alwi di lokasi kejadian. 


sumber: detik


Baca juga: