AXA Tower Kuningan City

COMODITY

Sesuatu benda nyata yang relatif mudah di perdagangkan, yang biasanya dapat dibeli atau dijual oleh Investor melalui bursa berjangka

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18 Kuningan Setia Budi, Jakarta 12940 Telp : (021)30056300, Fax : (021)30056200

Transaksi anda kami jamin aman dari virus, hacker atau gangguan sejenisnya. Karena trading platfoen kami telah terproteksi sangat baik

Tampilkan postingan dengan label yahoo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label yahoo. Tampilkan semua postingan

Senin, 26 September 2016

Peretas Curi Data 500 Juta Pengguna Yahoo | PT Rifan Financindo Berjangka


Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Portal internet Yahoo mengukuhkan bahwa para peretas mencuri informasi dari sekitar 500 juta akun pengguna.

Dikatakan oleh Yahoo, serangan pada 2014 itu diyakini dilakukan atas sponsor negara.

"Intrusi online dan pencurian oleh para aktor yang disokong negara sudah semakin sering terjadi di dalam industri teknologi," kata Yahoo pada Kamis (22/09).

Yahoo mengakui peretasan ini jauh lebih besar dari perkiraan sebelumnya.

Data yang telah dicuri mungkin meliputi nama, alamat email, nomor telepon, tanggal lahir dan kata sandi akun para pengguna.

Namun, kata Yahoo, data yang dicuri tidak mencakup informasi kartu pembayaran atau informasi rekening bank.

Verizon, pemilik Yahoo, mengatakan kepada BBC bahwa peretasan itu diketahui "dalam dua hari terakhir" dan sejauh ini informasi yang dimiliki masih mimim.

Yahoo merekomendasikan kepada para pengguna untuk mengganti kata sandi jika mereka belum menggantinya sejak tahun 2014.

Pada bulan Juli, Yahoo dijual ke perusahaan telekomunikasi Amerika Serikat Verizon senilai US$4,8 miliar.


RifanFinancindo

Jumat, 08 Januari 2016

Yahoo bakal PHK Seribu Karyawan Lagi

Yahoo bakal PHK Seribu Karyawan Lagi
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka - Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) besar-besaran harus dilakukan Yahoo sebagai bagian dari proses restrukturisasi mengembalikan performa bisnisnya.

Yahoo masih akan melakukan PHK, setidaknya 10% dari jumlah tenaga kerjanya saat ini. Pemangkasan jumlah karyawan kali ini bakal mengurangi lebih dari seribu karyawan.

PHK juga akan berdampak pada semua bagian perusahaan, termasuk bisnis media Yahoo, operasional di berbagai negara dan grup platform teknologi yang mendukung layanan perusahaannya.

Sumber internal Yahoo yang tak disebutkan namanya mengatakan, PHK akan dilakukan secepatnya pada awal tahun ini. "Tim sedang bersiap untuk ini, dan mereka akan melakukannya pada kuartal ini," sebutnya.

Yahoo menolak berkomentar soal laporan ini, namun mengakui akan ada strukturisasi di perusahaan mereka. Jika benar, keputusan itu akan menambah daftar PHK yang sudah dilakukan CEO Yahoo Marissa Mayer sejak Oktober 2014 lalu.

Sejumlah analis berpendapat, jumlah karyawan Yahoo saat ini terlalu besar jika dibandingkan dengan jumlah pendapatannya. Tahun lalu, analis keuangan dari Morgan Stanley bahkan menyebut Mayer perlu melanjutkan aksi PHK terhadap karyawannya.


Sumber: http://inet.detik.com/