Rabu, 08 November 2023

PT Rifan - IHSG Melemah: Pasar Memantau Kebijakan The Fed



PT. Rifan Financindo Berjangka - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup lebih rendah pada Selasa sore karena para pelaku pasar dengan cermat memantau arah kebijakan bank sentral Amerika Serikat, The Fed. IHSG berakhir turun sebesar 35,05 poin, atau 0,51%, dan berada pada level 6.843,79. Demikian pula, indeks LQ45 yang mewakili 45 saham unggulan juga turun sebesar 5,42 poin, atau 0,59%, berakhir pada level 913,43.

Penurunan IHSG tampaknya dipengaruhi oleh tekanan dari luar. Pasar saham Asia lebih luas juga mengalami penurunan, tampaknya dipengaruhi oleh sikap berhati-hati para pelaku pasar yang menunggu arah kebijakan The Fed. "Pelemahan IHSG tampaknya didorong oleh tekanan eksternal. Pasar saham regional Asia juga dipengaruhi oleh sikap hati-hati para pelaku pasar yang menantikan arah kebijakan The Fed," ungkap Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam analisis mereka di Jakarta pada hari Selasa.

Baca juga : KESEHATAN NEWS UPDATE - Lindungi Piring Anda, Saran Ahli tentang Mencegah Keracunan Makanan

Di tingkat internasional, para pelaku pasar dengan antusias menantikan komentar Ketua The Fed, Jerome Powell, pekan ini untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut mengenai kebijakan suku bunga acuan. Sementara itu, pasar saham Asia regional juga dipengaruhi oleh laporan surplus perdagangan China pada bulan Oktober 2023, yang menyempit dibandingkan bulan sebelumnya. Menurut Administrasi Umum Pabean China, surplus perdagangan untuk Oktober 2023 sebesar 56,53 miliar dolar AS, lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 77,71 miliar dolar AS.

Di dalam negeri, cadangan devisa Indonesia pada Oktober 2023 tetap tinggi, sebesar 133,1 miliar dolar AS, tetapi mengalami penurunan dibandingkan dengan akhir September 2023, yang sebesar 134,9 miliar dolar AS. Bank Indonesia (BI) mengaitkan penurunan cadangan devisa dengan pembayaran utang luar negeri pemerintah dan kebutuhan untuk menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah Indonesia sebagai langkah antisipasi terhadap dampak ketidakpastian pasar keuangan global yang semakin meningkat.

PT. Rifan Financindo Berjangka - Glh

0 komentar:

Posting Komentar