Senin, 11 Agustus 2025

Penurunan Minyak Mingguan Terbesar Sejak Juni: Dampak Pasokan Rusia & Tarif AS

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Harga minyak mengalami penurunan tajam minggu ini, menyusul kombinasi pasokan yang meningkat dan ketidakpastian sekitar kebijakan tarif Amerika Serikat. Brent tercatat turun hampir 5 % ke sekitar USD 66 per barel, sementara WTI (West Texas Intermediate) menembus bawah USD 64, memperlihatkan penurunan mingguan terdalam sejak Juni (Newsmaker, Reuters).


Katalis Penurunan: OPEC+ dan Tantangan Permintaan

  • Guna mengembalikan pangsa pasar, OPEC+ telah memutuskan untuk menaikkan produksi sebesar 547.000 barel per hari mulai September (Reuters). Hal ini menambah tekanan pada pasar minyak yang sudah dibayangi permintaan global yang melemah, terutama di Amerika Serikat dan Tiongkok (Reuters).
  • Di sisi lain, kekhawatiran terhadap prospek pertumbuhan ekonomi global turut menekan permintaan minyak. Laporan JPMorgan bahkan menyoroti tingginya risiko resesi di AS (Reuters).

Tarik-Ulur Geopolitik: Tarif AS dan Respon Global

  • Presiden Trump telah meningkatkan tarif terhadap India, mengerek tarif impor menjadi 50 % sebagai reaksi atas pembelian minyak Rusia oleh India (Politico, Reuters).
  • Rencana tarif sekunder juga diarahkan kepada pembeli minyak Rusia lainnya, seperti China, sebagai upaya mempersempit pasar bagi ekspor minyak Moskow (The Economic Times, AP News).
  • Kebijakan tarif ini menciptakan ketidakpastian luas di pasar global, meski sebenarnya bisa mendukung harga minyak dengan mengurangi pasokan yang beredar (The Economic Times, Reuters).

Rebound Price: Sinyal Permintaan AS Meningkat

Menjelang akhir minggu, harga minyak sempat berbalik naik:

  • Brent mencatat kenaikan 1 % ke USD 67,51, sementara WTI naik ke USD 65,03, setelah data menunjukkan penurunan stok minyak AS sebesar 3 juta barel, seiring dengan peningkatan ekspor dan aktivitas kilang (Reuters).
  • Sementara itu, pasar masih menanti apakah Presiden Trump akan benar-benar menerapkan berbagai ancaman tarif tambahan—yang berpotensi semakin menekan permintaan minyak global (Reuters).

Ringkasan Pergerakan Harga Minyak

Faktor UtamaDampak pada Harga Minyak
Produksi OPEC+ meningkatTekan harga (pasokan naik)
Tarif AS terhadap India dan lainnyaTekan permintaan (konsumen global terbatas)
Resesi ekonomi globalTurunkan permintaan energi
Penurunan cadangan minyak ASDukung harga (permintaan terlihat meningkat)

PT Rifan Financindo Berjangka - Glh

Sumber : NewsMaker

0 komentar:

Posting Komentar